Berita Pilkada 2024

Purwakarta - KPU Kabupaten Purwakarta melantik dua anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pengganti Antar Waktu (PAW) untuk Pilkada 2024, di Aula Kantor KPU  Kabupaten Purwakarta, Rabu 31 Juli 2024. Kedua anggota PPS yang dilantik ini merupakan pengganti anggota PPS yang sebelumnya mengundurkan diri. Divisi Sosialisasi dan SDM KPU Kabupaten Purwakarta, Oyang Este Binos mengatakan bahwa badan adhoc yang mengundurkan diri adalah Andri Lukmana berasal dari Kelurahan Ciseureuh, Kecamatan Purwakarta. Sementara satu orang lagi berasal dari Desa Pondokbungur, Kecamatan Pondoksalam bernama  Kurjang Hidayat. "Posisi Andri Lukman digantikan Rika Haryani, sementara Kurjang Hidayat digantikan Nanang Qosim," ujar pria akrab disapa Binos itu. Ia meminta kepada PPS baru dilantik segera berbaur dan bersinergi dengan PPK juga anggota PPS yang ada di wilayah kerjanya. Sebab, tahapan Pilkada 2024 sudah berjalan dan akan segera masuk pada tahapan penyusunan Daftar Pemilih Sementara (DPS). "Saya ucapkan selamat atas pelantikan ini. Semoga dapat menjalankan amanahnya dengan baik dan menjalankan tugas sesuai aturan yang berlaku," kata Binos. Diketahui, selain dihadiri komisioner dan sekretariat KPU, pelantikan dua anggota PPS ini juga dihadiri ketua PPK, PPS di masing-masing desa/kelurahan.

Purwakarta -- KPU Kabupaten Purwakarta rapat koordinasi bersama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) sebelum rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran (DPHP) tingkat kecamatan dan desa untuk Pilkada 2024, di Aula Kantor KPU setempat, 31 Juli 2024. Divisi Data dan Informasi KPU Kabupaten Purwakarta, Iip Saripudin mengatakan rapat koordinasi ini penting untuk menyampaikan informasi terkait langkah-langkah penyusunan DPS baik di tingkat kecamatan maupun desa. "Informasi yang disampaikan hari ini menjadi catatan penting untuk PPK, kemudian disampaikan kembali kepada Panitia Pemungutan Suara (PPS) tingkat desa atau kelurahan," ujar dia. Adapun jadwal penyusunan DPS tingkat desa mulai 1 sampai 3 Agustus, kemudian dilanjutkan di tingkat PPK 5 sampai 7 Agustus. Lalu di KPU kabupaten diagendakan pada 9 sampai 11 Agustus dan Provinsi Jawa Barat 15 sampai 17 Agustus 2024. "Setelah itu selesai kemudian pengumuman DPS," kata Iip.  Iip mengatakan, setelah pengumuman ada ruang masyarakat untuk menyampaikan tanggapan terhadap DPS mulai 18 sampai 27 Agustus 2024. Jika ada data yang harus dikoreksi atau diperbaiki dari DPS tersebut, maka masyarakat harus melampirkan bukti otentik. "Jika tidak ada bukti otenik kami tidak bisa menerima masukan itu," tegas dia.

Purwakarta -- KPU Kabupaten Purwakarta menggelar sosialisasi tiga pilar tahapan Pilkada 2024, di Hotel Harper Purwakarta By Aston, Selasa 30 Juli 2024. Dalam kegiatan ini dihadiri tiga pilar meliputi unsur pemerintahan, TNI/Polri dan Ketua PPK di 17 kecamatan di Kabupaten Purwakarta. "Sosialisasi ini sangat tepat untuk kami karena kapolsek, danramil dan camat adalah bagian dari suksesnya pilkada nanti," ungkap Ketua KPU Kabupaten Purwakarta Dian Hadiana. Menurutnya, ketiga pilar di tingkat kecamatan tersebut diharapkan dapat bersinergi dengan badan adhoc KPU yakni PPK yang sudah dibentuk sebelumnya. Selanjutnya, di tingkat desa juga memiliki kepanjangan tangan Polri ada Babinkamtimbas, TNI dengan Babinsa, kecamatan juga ada pemerintahan desa. "Di tingkat desa kami memiliki badan adhoc yaitu PPS," kata dia. Sinergritas dari atas hingga ke tingkat bawah dapat terjalin dengan baik, sehingga sosialisasi mengenai pilkada bisa lebih maksimal.  Di KPU, lanjut dia sosialisasi ada dua tujuan utama. Pertama memberikan pemahaman dan kedua bagaimana untuk meningkatkan partisipasi pemilih. "Outputnya adalah menghasilkan pemilih yang cerdas dan meningkatkan partisipasi pemilih pada pilkada nanti," ujar Dian.  

Purwakarta -- Divisi Data dan Informasi KPU Kabupaten Purwakarta, Iip Saripudin menyampaikan bahwa ada potensi penambahan jumlah TPS untuk Pilkada 2024, dari sebelumnya 1.421 menjadi 1.462. "Iya betul ada pontensi penambahan 41 TPS tersebar di 14 kecamatan di Kabupaten Purwakarta," ujar dia, Kamis 25 Juli 2024. Ia menjelaskan, penambahan jumlah TPS ini hasil pemutakhiran data pemilih dan pemetaan di lapangan dari sisi letak geografis. Di mana ada peningkatan calon pemilih di sejumlah TPS tersebar di 14 kecamatan. "Dalam satu TPS itu minimal 400 orang dan maksimal 600 orang. Ternyata setelah pemutakhiran data ada yang over load, akhirnya jumlah TPS harus ditambah,"  kata Iip. Iip mengatakan, potensi penambahan jumlah TPS ini akan ditetapkan saat rapat pleno di KPU Kabupaten Purwakarta.  "Kami dari KPU sudah menerima laporan dari PPK dan PPS mengenai potensi penambahan ini," ujar dia.

Purwakarta - KPU Kabupaten Purwakarta mengucapkan terimakasih kepada ribuan petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) yang melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih untuk Pilkada 2024. "Kami dari KPU Kabupaten Purwakarta mengucapkan terimakasih kepada Pantarlih telah menyelesaikan tugasnya dengan baik," ungkap Ketua KPU Kabupaten Purwakarta, Dian Hadiana, Rabu 24 Juli 2024. Dian mengatakan, tugas Pantarlih coklit data pemilih pilkada telah selesai dilaksanakan dalam kurun satu bulan, mulai 24 Juni hingga 24 Juli 2024. Pantarlih melaksanakan cokilt mengunjungi rumah masyarakat, termasuk unsur pemerintahan, tokoh agama dan masyarakat juga kaum disabilitas. "Selama coklit, Pantarlih banyak menerima dukungan positif dari semua pihak sehingga mempermudah mereka menyelesaikan tugasnya dengan lancar dan menghasilkan data akurat," kata dia. Sementara itu, Divisi Data dan Informasi KPU Kabupaten Purwakarta Iip Saripudin menambahkan, jumlah Pantarlih di Purwakarta 2.788 orang. Mereka mencoklit sebanyak 738,583 calon pemilih  tersebar di 1.421 TPS. "Coklit data pemilih untuk Pilkada 2024 hari sudah 100 persen," ujar dia.

Purwakarta -- KPU Kabupaten Purwakarta bakal memberikan apresiasi berupa sertifikat kepada Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) Pilkada 2024. Pemberian apresiasi berupa sertifikat tersebut bakal didelegasikan ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) ke masing-masing desa atau kelurahan di Purwakarta. "Coklit data pemilih sudah 100 persen. Tugas Pantarlih selesai 24 Juli. Kami dari KPU akan memberikan apresiasi berupa sertifikat kepada mereka," ungkap Ketua Divisi Sosialisasi dan SDM KPU Purwakarta, Oyang Este Binos dalam acara Rapat Kerja Evaluasi Coklit dan Persiapan Penyusunan Daftar Pemilihan Sementara (DPS) Pada Pilkada 2024, di Ballroom Jatiluhur Valley Resort, Senin 22 Juli 2024. Ia mengatakan, apresiasi itu diberikan sebagai bukti penghargaan KPU Purwakarta kepada mereka yang telah bersedia menjadi badan adhoc di bidang coklit data pemilih. "Soal hak mereka sudah pasti akan kami realisasikan," ujar dia. Meski masa kerja Pantarlih selesai pada 24 Juli 2024 mendatang, ia berharap PPK dan PPS tetap menjaga sinergritas bersama Pantarlih. Karena bagaimanapun mereka pernah menjadi bagian badan adhoc mensukseskan Pilkada 2024 dalam hal coklit. "Syukur-syukur Pantarlih bersedia menjadi anggota KPPS. Kalau tidak, bisa diajak sebagai kepanjangan tangan kita untuk sosialiasikan pemilihan 27 November 2024 nanti," kata pria akrab disapa Binos itu. Diketahui, KPU Kabupaten Purwakarta merekrut Pantarlih untuk Pilkada 2024 sebanyak 2.788 orang tersebar di 1.421 TPS. Masa kerja Pantarlih selama satu bulan terhitung 24 Juni Sampai 24 Juli 2024. Mereka melakukan pencocokan dan penelitian data pemilih berasal dari Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) sebanyak 738.583 orang.