Bandung — KPU Kabupaten Purwakarta mengikuti kegiatan Penguatan Tata Kelola Bidang Keuangan, Umum, Rumah Tangga, dan Logistik yang diselenggarakan oleh KPU Provinsi Jawa Barat pada Kamis (23/10), bertempat di Aula Setia Permana, Kantor KPU Provinsi Jawa Barat, Bandung. Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua, Sekretaris, pejabat manajerial, bendahara APBN, serta staf pengelola keuangan KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Barat.
Dalam sambutannya, Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Ahmad Nur Hidayat, melaporkan hasil pelaksanaan Pilkada Serentak di Jawa Barat yang berlangsung aman dan kondusif, sesuai dengan regulasi yang ditetapkan KPU RI. Meski demikian, perlu dilakukan evaluasi khususnya terhadap tata kelola keuangan dan logistik, baik dalam aspek administrasi dan SDM.
Pada kegiatan ini, hadir Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin, sebagai keynote speaker. Beliau menegaskan pentingnya menjaga dan memperkuat peran bersama dalam penyelenggaraan Pemilu, yakni kerja sinergis antara KPU dan Sekretariat, serta kerjasama antar stakeholder. “Jawa Barat merupakan provinsi dengan jumlah pemilih terbesar di Indonesia, menjadi barometer dalam penyelenggaraan pemilu nasional,” ujarnya. Hal ini membawa tanggung jawab bagi penyelenggara Pemilu di Jawa Barat untuk melaksanakan pendidikan Pemilih berkelanjutan serta Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) sesuai dengan periode yang telah ditentukan.
Hadir sebagai pembicara, Anggota KPU Republik Indonesia, Yulianto Sudrajat, didampingi Deputi Bidang Administrasi, Suryadi. Ia menyoroti pentingnya transparansi dalam pengelolaan keuangan pemilu, termasuk pengendalian dana hibah dan penerapan aplikasi digital seperti SIRAMAH dan SITAB Pilkada untuk memperkuat akuntabilitas keuangan.
Rakor ini juga menghadirkan sejumlah narasumber dari akademisi yakni Dr. Rafih Sri Wulandari, Ramadhan Pancasilawan, dan Nina Karlina, serta Tenaga Ahli KPU RI, Nanang Indra Suyitno, dan Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Jawa Barat, Wahyu Wijaya. Narasumber membahas kepemimpinan adaptif di era transformasi digital, reformasi layanan publik, serta evaluasi tata kelola logistik. Materi juga menyoroti pentingnya digitalisasi administrasi keuangan, manajemen risiko, dan penguatan sistem penyimpanan logistik KPU agar seluruh proses dapat berjalan lebih efisien dan transparan.
Dari KPU Kabupaten Purwakarta, kegiatan ini diikuti oleh Ketua Dian Hadiana, Sekretaris Rahadian Wiguna, Kepala Subbagian Keuangan, Umum, dan Logistik Ade Kurniawan, serta pelaksana sekretariat.
Humas KPU Kabupaten Purwakarta
Narasi: R.Hutomo | Foto: W.Okriansyah